Bantul, 23 Juli 2025 — Dalam rangka menyemarakkan bulan Muharram dan menyambut 10 Muharram sebagai Hari Raya Anak Yatim, TK Masyitoh Pijenan bekerja sama dengan LAZISNU PWNU DIY menggelar kegiatan Dongeng Islami Ceria yang berlangsung penuh semangat dan keceriaan.
Acara yang bertempat di Gedung Serbaguna area TK Masyitoh ini diikuti oleh puluhan anak usia dini serta menghadirkan Kak Dimas dari Badut Nusantara sebagai pendongeng utama. Dengan gaya khas yang interaktif dan jenaka, Kak Dimas membawakan kisah-kisah islami penuh hikmah yang mengajarkan nilai-nilai kebaikan, kejujuran, dan kasih sayang kepada sesama termasuk pentingnya menyayangi anak-anak yatim.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan edukatif, tetapi juga menjadi media penggalangan dana santunan anak yatim, yang akan disalurkan melalui program kemanusiaan LAZISNU PWNU DIY. Melalui kotak infaq yang disediakan, para orang tua dan peserta didorong untuk turut berpartisipasi menyisihkan sebagian rezekinya bagi anak-anak yatim di lingkungan sekitar.
“Acara ini kami rancang bukan hanya untuk menghibur anak-anak, tetapi juga untuk menumbuhkan semangat berbagi sejak usia dini,” jelas salah satu guru TK Masyitoh Pijenan. LAZISNU PWNU DIY turut mengapresiasi sinergi ini sebagai bentuk konkret kolaborasi pendidikan dan kepedulian sosial di kalangan lembaga pendidikan anak usia dini.
Dengan penuh semangat, para siswa pun antusias mengikuti dongeng, bernyanyi, dan berinteraksi langsung bersama Kak Dimas. Sementara itu, hasil penggalangan dana akan disalurkan kepada anak yatim sebagai bentuk cinta dan perhatian kepada anak-anak yatim. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa semangat berbagi bisa ditanamkan sejak dini dan dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan bermakna.
